Tanaman Gulma Berkhasiat Obat Wasir, Alternanthera sessilis alias Kremah

Written By Mas Eko Wednesday, 29 July 2020 Add Comment Edit

Tanaman Gulma Berkhasiat Obat Wasir, Alternanthera sessilis alias Kremah

Tanaman Alternanthera sessilis alias Kremah merupakan tanaman yang sering dianggap gulma secara umum.

Nama Populer : Kremah
Nama Latin : Alternanthera sessilis, Alternanthera nodiflora
Family : Amaranthaceae
Genus : Anternanthera
Origin - Daerah Asal : Asia termasuk Indonesia
Fungsi Tanaman : Tumbuhan Gulma
Tipe Tanaman Hias : Tumbuhan Gulma
Propagasi Perbanyakan : Biji
Media tanah : Mampu tumbuh di berbagai tipe tanah
Perlakuan khusus : Pengendalian dengan herbisida 2.4 D dan MCPA

Tanaman Alternanthera sessilis

Alternanthera sessilis adalah tanaman akuatik dan darat yang dikenal dengan beberapa bahasa nama umum.

Bahasa Daerah :

Lampung : Juruk Demah

Batak : Omak

Melayu : Daun Keremak, Daun Tusa, Sayor Udang

Jawa : Bayem kreman, Kremek, Kremo, Matean, Keremi

Sunda : Tolot Sayah, Tolot

Bahasa Negara lain

Ponnaganni : Bahasa Tamil

Ponnaganti aaku : Telugu),

Honnagone : Kannada),

mukunuwenna : Sinhala),

sessile joyweed : Inggris

Sering disajikan sebagai sayuran khusus di Sri Lanka dan beberapa negara Asia.

Tanaman Kremah berasal dari daratan Amerika, khususnya Amerika Tengah dan Selatan yang terbawa dalam perdagangan biji bijian.

Habitus Tanaman

Kremah merupakan herba atau semak berbatang banyak, yang tingginya mencapai 1 m.Kremah dapat pula tumbuh secara merambat atau menjalar.

Alternanthera sessilis

Saya memfotonya di kawasan Perumahan Kemang Pratama dan tumbuh invasif di area kavling perumahan yang belum laku.

Alternanthera sessilis

Tanaman Kremah memiliki batang memanjang hingga 30 cm hingga 1 meter dengan bentuk batang bulat, masif, berbulu beruas ruas dengan pola zig zag.

Daunnya berbentuk undulate mendekati oval, saling berhadapan, pangkal runcing dan ujung runcing kadang membulat dengan panjang antara 1 - 15 cm tergantung tempat tumbuh.

Daun daun Kremah juga ada yang obovate ke elliptic, terkadang linear-lanceolate, panjang 1–15 cm, lebar 0,3-3 cm.

Bunga Alternanthera sessilis

lebar daun sekitar 2 - 5 cm dan ditutupi bulu bulu halus. Pertulangan daun berbentuk menyirip.

Bunga

Bunga majemuk dengan ukuran kecil 2 - 3 mm berbentuk bulir yang terletak di ketiak daun. Ujung batang bertangkai silindris berwarna putih semu ungu dengan masa berbunga sepanjang tahun.

Bunga berbentuk sessile, bract dan bracteoles putih mengkilap, panjang 0,7-1,5 mm, berkilau; sepal sama, panjang 2,5-3 mm.

Buah

Buah berbentuk bulat dan berwarna hitam.

Akar

Akar tanaman berwarna putih kecoklatan dan berbentuk teratur dan tumbuh hingga 20 - 30

cm pada tanah gembur.

Sinonim :

Alternanthera denticulata R. Brown
Alternanthera glabra
Alternanthera nodiflora R. Brown
Gomphrena sessilis L.
Illecebrum sessile L.

Manfaat Tanaman

Tanaman yang dianggap gulma ternyata banyak manfaatnya dan berkhasiat obat. Sebagai obat herbal, tanaman ini memiliki sifat diuretik, pendinginan, tonik dan pencahar. Tanaman Kremah digunakan untuk pengobatan disuria dan wasir. Kremah juga diyakini bermanfaat bagi mata, dan digunakan sebagai bahan dalam pembuatan minyak rambut obat dan Kajal atau kohl.

Tanaman diparut halus dan diaduk goreng dengan kelapa parut dan rempah-rempah untuk membuat apa yang dikenal sebagai Mukunuwenna mellum.

Pucuk tanaman dan batang muda seringkali dilalap dan disayur.

Tanaman juga banyak dimanfaatkan sebagai sumber makanan lebah madu.

Pengendalian Gulma

Gulma Alternanthera sessilis jika populasinya sudah sangat mengganggu tanaman pokok, dikendalikan dengan herbisida berbahan aktif 2.4 D atau MCPA.