Penanaman Tanaman Naungan Kakao Theobroma cacao
Penanaman Tanaman Naungan Kakao Theobroma cacao
Kriteria Tanaman Naungan atau Fungsi Tanaman naungan (Shade Tree)
Tanaman Kakao merupakan tumbuhan hutan yang didomestikasi menjadi komoditi perkebunan.
habitat aslinya adalah hutan tropis di Amerika Selatan dan berada di bawah naungan.
Fungsi naungan adalah mempersiapkan areal
untuk penanaman tanaman Naungan yang berfungsi membuat lingkungan tumbuh
Kakao sesuai habitat aslinya.
Selain itu, fungsi tanaman naungan adalah memperpanjang umur ekonomis Tanaman Kakao dengan mengatur optimalisasi pembuahan dan tidak terjadi Over Bearing atau panen berlebihan yang menyebabkan tanaman tidak mampu menopang antara jumlah produksi dan kemampuan mengembalikan energi nutrisi dalam tanaman.
Tanaman
Naungan adalah tanaman yang ditanam untuk memberikan naungan kepada tanaman Kakao
sehingga memberikan ruang tumbuh yang ideal pada tanaman Kakao.
Tanaman naungan sementara adalah tanaman naungan yang ditanam untuk memberikan naungan yang sifatnya sementara dan tidak berumur panjang
Tanaman naungan tetap adalah tanaman naungan yang ditanam untuk memberikan naungan dalam jangka waktu lama dan berumur tahunan dan memerlukan pengaturan naungan yang baik.
Tanaman Naungan memiliki Persyaratan sebagai tanaman naungan kakao, Beberapa kriteria Tanaman naungan adalah
i) Termasuk dalam famili leguminosae , memiliki perakaran dalam dan tajuk tinggi
ii) Bukan inang hama dan penyakit tanaman Kakao
iii) Memiliki daun yang meneruskan cahaya
iv) Tidak merontokkan daun pada saat musim kemarau
v) Memiliki ketahanan dipangkas
vi) Tidak bersifat alelopati terhadap tanaman kakao
vii) Jenis tanaman naungan yang digunakan adalah
· Lamtoro - Leucaena leucocepala jarak tanam 6 x 3 m atau 6 x 6 m
· Sengon - Paraserianthes falcataria jarak tanam 3 x 20 m atau sistem Box
· Gamal - Gliricidae dengan jarak tanam 3 x 3m, 6 x 3m atau 6 x 6 m
. Kelapa, Cocos nucifera yang ditanam dengan jarak tanam 10 x 10
· Kombinasi dengan forestry dari tanaman utama jika dengan sistem agroforestry
Tata cara Penanaman Tanaman Naungan dalam rangkaian pembangunan kebun Kakao atau Agroforestry adalah
i) Tanaman naungan ditanam 1 tahun sebelum tanaman Kakao atau dipersiapkan terlebih dahulu sebelum Kakao ditanam.
ii) Penanaman dengan arah Utara – Selatan dan pada lahan miring mengikuti arah kontur
iii) Sebelum penanaman tanaman naungan dilakukan pengajiran sesuai jarak tanam yang sudah ditentukan.
Pada areal datar, pengajiran dibuat dengan arah Utara – Selatan dan deretan tanaman pokok dalam barisan maupun antar barisan dibuat saling tegak lurus.
Pada areal dengan topografi miring, barisan tanaman naungan dibuat sejajar mengikuti kontur dan jarak dalam barisan sesuai jarak tanam yang sudah ditentukan.
Tanaman naungan lamtoro yang berasal dari bibit cangkok atau bibit polibag
Penanaman tanaman naungan dengan lubang tanam ukuran 20 x 20 cm .
Pada saat penanaman diberikan pupuk dasar sesuai rekomendasi yang diberikan.
 |
| Tanaman Kakao dengan Naungan |
Tanaman Kakao merupakan tumbuhan hutan yang didomestikasi menjadi komoditi perkebunan.
habitat aslinya adalah hutan tropis di Amerika Selatan dan berada di bawah naungan.
 |
| Tanaman Kakao dengan Aneka naungan, baik naungan tetap maupun naungan sementara |
Selain itu, fungsi tanaman naungan adalah memperpanjang umur ekonomis Tanaman Kakao dengan mengatur optimalisasi pembuahan dan tidak terjadi Over Bearing atau panen berlebihan yang menyebabkan tanaman tidak mampu menopang antara jumlah produksi dan kemampuan mengembalikan energi nutrisi dalam tanaman.
 |
| Naungan memberikan ruang tumbuh ideal untuk tanaman kakao |
Tanaman naungan sementara adalah tanaman naungan yang ditanam untuk memberikan naungan yang sifatnya sementara dan tidak berumur panjang
Tanaman naungan tetap adalah tanaman naungan yang ditanam untuk memberikan naungan dalam jangka waktu lama dan berumur tahunan dan memerlukan pengaturan naungan yang baik.
 |
| Naungan Lamtoro, Leucaena leucocepala mampu melindungi tanaman Kakao saat musim kemarau |
Tanaman Naungan memiliki Persyaratan sebagai tanaman naungan kakao, Beberapa kriteria Tanaman naungan adalah
i) Termasuk dalam famili leguminosae , memiliki perakaran dalam dan tajuk tinggi
ii) Bukan inang hama dan penyakit tanaman Kakao
iii) Memiliki daun yang meneruskan cahaya
iv) Tidak merontokkan daun pada saat musim kemarau
v) Memiliki ketahanan dipangkas
vi) Tidak bersifat alelopati terhadap tanaman kakao
vii) Jenis tanaman naungan yang digunakan adalah
· Lamtoro - Leucaena leucocepala jarak tanam 6 x 3 m atau 6 x 6 m
· Sengon - Paraserianthes falcataria jarak tanam 3 x 20 m atau sistem Box
· Gamal - Gliricidae dengan jarak tanam 3 x 3m, 6 x 3m atau 6 x 6 m
 |
| Tanaman kakao dengan Naungan Tanaman Kelapa, Kebun Kertowono, Jember |
· Kombinasi dengan forestry dari tanaman utama jika dengan sistem agroforestry
Tata cara Penanaman Tanaman Naungan dalam rangkaian pembangunan kebun Kakao atau Agroforestry adalah
i) Tanaman naungan ditanam 1 tahun sebelum tanaman Kakao atau dipersiapkan terlebih dahulu sebelum Kakao ditanam.
ii) Penanaman dengan arah Utara – Selatan dan pada lahan miring mengikuti arah kontur
iii) Sebelum penanaman tanaman naungan dilakukan pengajiran sesuai jarak tanam yang sudah ditentukan.
 |
| Agroforestry, Kakao, Tanaman Jati Tectona grandis, Lamtoro Leucaena leucocepala |
Pada areal dengan topografi miring, barisan tanaman naungan dibuat sejajar mengikuti kontur dan jarak dalam barisan sesuai jarak tanam yang sudah ditentukan.
Tanaman naungan lamtoro yang berasal dari bibit cangkok atau bibit polibag
Penanaman tanaman naungan dengan lubang tanam ukuran 20 x 20 cm .
Pada saat penanaman diberikan pupuk dasar sesuai rekomendasi yang diberikan.
 |
| Naungan yang mampu memberikan ruang tumbuh dan iklim mikro yang baik, memperpanjang umur tanaman dan mampu berproduksi baik. |
0 Response to "Penanaman Tanaman Naungan Kakao Theobroma cacao"
Post a Comment