Belalang Sembah (Praying mantis), Hierodula vitrea

Hierodula vitrea

Belalang Sembah (Praying mantis)

Seperti sedang bermain petak umpet diantara daun cabai Capsicum annuum L.

Lucu sih, tetiba muncul dari balik daun dan yang nongol kepalanya doang.

Hierodula vitrea merupakan salah satu Belalang Sentadu atau Walang Kekek atau Walang Kadung yang dulu saat saya kecil seringkali ditanya "Bagaimana cara tidurnya si Badu? "

Seolah olah bisa meramal dengan gayanya memainkan kaki depannya si Congcorang mulai beraksi.

Dengan gaya memutar kepala 180 derajat, sang Praying mantis, mulai menolak untuk difoto.

Kepalanya geleng ke kanan dan ke kiri mengikuti gerakan kamera. Akhirnya setelah terdiam lebih kurang 3 menit 43 detik, kepalanya diam dan "Jepret" kena photo dech kepala sang Praying mantis.

Ternyata, mantis itu berasal dari bahasa Yunani "Mantes" yang artinya Peramal Nasib. Ya cocoklah dengan gaya belagu dan sok geraknya si Walang Kadung 😂😂😂

Saking populernya, hampir semua orang tahu semua nama alias dari Grasshopper ini.

Kalau masalah berkembang biak mungkin sudah banyak yang tahu kalau Sang Betina lebih berkuasa dibandingkan Sang Jantan.

Sang Jantan tidak bisa poligami, karena setelah sekali menikmati Sang Betina di malam pertama ( Kalau malam) langsung berganti kepalanya dinikmati Sang Betina sampai mati😭

Sang Betina lah yang berkuasa untuk Poliandri dan mencari calon bapak anak anaknya sekaligus mangsa yang sedap 😁.

Kalau bertemu belalang ini, jangan ditangkap, ajaklah bermain dan biarkan Sang Walang Kekek berperan menjadi predator biologis yang paling aktif memangsa hama hama pengganggu tanaman pertanian karena sifatnya yang Karnivora (Carnivorous grasshopper).

Ingat, jangan ditangkap dan biarkan menjadi Predator Alami dan menjadi pengendali hama yang efektif.